Ngantuk. 0%. 3 Shares. Telegram Whatsapp. This documentary-drama hybrid explores the dangerous human impact of social networking, with tech experts sounding the alarm on their own creations. Oleh: PF21. Diposting pada: September 11, 2020. Tagline: The technology that connects us also controls us. Rating: PG-13.
Welcome to Samdal-ri After suffering a fall from grace, a photographer returns to her hometown and bumps into her childhood friend — rekindling an unfinished romance. Scream There's a new Ghostface in town terrorizing teens, 25 years after Woodsboro's first killing spree — and old friends must reunite to stop the slaughter.
Film dokumenter The Social Dilemma mengupas sisi lain media sosial dan bisa disaksikan di Netflix. tirto.id - Netflix merilis film dokumenter soal efek media sosial berjudul The Social Dilemma yang dibuat oleh Jeff Orlowski ( Living with Jaguars [2018], Chasing Coral [2017], Chasing Ice [2012]). Film dokumenter ini sudah bisa disaksikan di
Pada pekan kemarin The Independent menulis, Social Dilemma masuk urutan 5 sebagai film di Netflix yang paling banyak di Inggris . Independent juga meyebut, The Social Dilemma sebagai film dokumenter paling penting di zaman kita. Film ini membongkar dampak-dampak negatif penggunaan media sosial, bagaimana sebenarnya secara mendasar ada yang
Film The Social Dilemma. Dalam film dokumenter berjudul " The Social Dilemma " (TSD) yang baru-baru ini tayang di Netflix, dibahas tentang "dapur" perusahaan-perusahaan media sosial. Dari situ kita jadi tahu, bahwa semua hal-hal menarik, menyenangkan, dan seru, yang biasa kita lakukan di media sosial rupanya ada hubungannya dengan cara mereka
Lewat film dokumenter ini, Jeff Orlowski sebagai sutradara ingin membantu menyadarkan manusia bagaimana media sosial menciptakan utopia dan distopia secara bersamaan. Di samping itu, The Social Dilemma menjadi sebuah pengingat bagi kita tentang betapa penggunaan media sosial itu berpengaruh pada kemanusiaan.
Di Indonesia, film ini pun masuk dalam popular search di Netflix Indonesia. Sepanjang 1 jam 34 menit, dokudrama "The Social Dilemma" mewawancarai orang-orang penting yang ikut membangun Google, Facebook, Instagram, Twitter, dan Pinterest. Sepanjang itu pula, mereka membeberkan sisi gelap teknologi internet.
The Social Dilemma delves into the ability of social media to spread rumors, false information, social and political manipulations, and bullying content like wildfire. It also explains how devastating this effect has been on the youth as they have become addicted to the opinions and views of others on these platforms to the detriment of their
The film deftly tackles an underlying cause of our viral conspiracy theories, teenage mental health issues, rampant misinformation and political polarization, and makes these issues visceral
9lxotH. 64ilqm99gw.pages.dev/71264ilqm99gw.pages.dev/78764ilqm99gw.pages.dev/30564ilqm99gw.pages.dev/91164ilqm99gw.pages.dev/74264ilqm99gw.pages.dev/64664ilqm99gw.pages.dev/9264ilqm99gw.pages.dev/92764ilqm99gw.pages.dev/864ilqm99gw.pages.dev/26464ilqm99gw.pages.dev/99664ilqm99gw.pages.dev/73964ilqm99gw.pages.dev/72664ilqm99gw.pages.dev/61264ilqm99gw.pages.dev/728
film the social dilemma sub indo
